Panduan Orang Tua dalam Mengawasi Media Sosial untuk Anak

Media sosial telah menjadi bagian dari kehidupan di kalangan pemuda, pemudi dan orang dewasa. Anda mungkin khawatir akun media sosial akan diretas. Atau untuk orang tua, Anda mungkin khawatir tentang komentar yang tidak pantas di akun anak Anda.

Instagram telah menerbitkan Panduan Instagram khusus untuk orang tua, yang merupakan sumber daya untuk orang tua yangingin  memberikan informasi tentang penggunaan Instagram di kalangan remaja. Panduan ini, bekerja sama dengan Program Pemberdayaan Perempuan dan Kesejahteraan Anak (KPPPA) dan @ ParentTalk.id, merinci fitur yang dapat digunakan orang tua untuk menjaga anak-anak mereka aman saat menggunakan Instagram.

Silahkan menuju link berikut untuk mendownload ebook panduan

http://bit.ly/panduaninstagrampdf

Beberapa fitur keamanan yang disebutkan dalam panduan ini:

1. Fungsi pengaturan privasi seperti:

Privasi akun: Fitur manajemen yang menentukan siapa yang dapat melihat dan berinteraksi dengan pesan Anda.

Blok. Fungsi manajemen memblokir akun yang tidak pantas atau ketika tidak lagi ingin berinteraksi dengan akun tertentu.

2. Fungsi kustomisasi interaksi seperti:

Manajemen Komentar: Fitur kontrol yang memungkinkan Anda menentukan siapa yang dapat berkomentar di posting Instagram anda.

Filter Komentar: Fitur yang memfilter kata-kata yang mungkin tidak pantas muncul di kolom komentar dari akun Instagram anda.

3. Fungsi manajemen waktu seperti:

Dasbor Aktivitas: Berisi informasi tentang waktu yang mereka habiskan di Instagram.

Setelan Pengingat: Setel waktu untuk menggunakan Instagram. Akan ada pemberitahuan jika telah mencapai batas waktu tertentu.

Ching Yee Wong, Manajer Komunikai Instagram untuk Asia Pasifik, mengatakan timnya berterima kasih kepada Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) dan ParentTalk karena berkolaborasi dalam Panduan Instagram untuk Orang Tua di Indonesia. Timnya juga memahami tantangan yang dihadapi orang tua ketika membesarkan anak-anak mereka di era digital, seperti yang mereka lakukan hari ini. “Karena itu, kami terus berupaya menghadirkan beragam fitur dan sumber data ke masyarakat sehingga pengguna Indonesia kami mendapat pengalaman yang aman dan positif dengan platform kami,” kata Ching.

Orang-orang menggunakan Facebook, Instagram dan WhatsApp untuk berbagi cerita, menemukan peluang digital, dan terhubung dengan pengguna lain dan keluarga mereka. Mewujudkan media sosial yang aman adalah salah satu upaya Facebook untuk terus menerima saran dan berkolaborasi dengan pengguna, pemerintah, organisasi nirlaba dan komunitas Indonesia untuk menciptakan pengalaman yang aman di dunia maya.

Acara "Aman di Social Media" yang diadakan di Facebook, Instagram dan WhatsApp untuk berbagi informasi terbaru tentang fitur keamanan dengan pengguna Indonesia. Selain itu, undangan dari lembaga pemerintah, nirlaba, dan masyarakat merupakan kesempatan untuk mengadakan diskusi terbuka dengan tim Facebook, Instagram dan WhatsApp, dan pembicara dari KOMINFO, Polda Metro Jaya, Sudah Dong, Into The Light, SAFEnet, dan Nola Baldy sebagai perwakilan pengguna senior dan Ayla Dim dari perwakilan pengguna dewasa.