Gojek Dukung UKM dengan Aplikasi Digital

Gojek (Perusahaan Ojek Berbasis Online) bekerja sama dengan koperasi dan UKM untuk memberikan solusi bagi usaha kecil dan menengah (UKM). Solusinya adalah website melajubersamagojek.com yang akan diluncurkan pada Hari UKM di Indonesia pada 12 Agustus 2020.

Situs web ini membantu usaha kecil dan menengah untuk digitalisasi aktivitas sehari-hari mereka di semua tahapan karena terhubung ke aplikasi Gojek. Kemudahan yang ditawarkan mulai dari pemasaran, pemesanan, pembayaran, pengiriman hingga manajemen.

Baca juga : Arti dan Pengertian Endorse dalam Online Marketing

“Layanan/solusi ini bisa langsung digunakan oleh semua jenis usaha kecil dan menengah, dari mikro hingga besar,” kata Andreelelo, CEO Gojek, dalam jumpa pers virtual, Senin (10/8).

Selain memberikan solusi end-to-end bagi perusahaan UMKM, Gojek juga bermitra dengan beberapa pihak lain, termasuk mitra pembayaran seperti QRIS dan Link Aja, serta penyedia logistik Pos Indonesia, Paxel dan JNE.

André menyadari bahwa usaha kecil dan menengah merupakan salah satu sektor terpenting dalam perekonomian Indonesia. Apalagi dalam menghadapi pandemi dewasa ini, UKM sudah terseok-seok.

“Mempercepat pertumbuhan UKM telah menjadi DNA Gojek sejak awal, dan selama masa yang penuh tantangan ini kami terus mengembangkan solusi komprehensif, inklusif, dan mudah digunakan yang membantu UKM mendukung bisnis mereka seiring pertumbuhannya,” lanjut Andre.

Sementara itu, Arif Rahman Hakim, Associate Director Pengembangan Sumber Daya Manusia Koperasi dan UKM, berharap UKM bisa segera menyesuaikan diri dengan era digital.

Menurutnya, saat ini hanya 13% atau 8 juta UKM sejenis yang sudah terhubung ke dunia digital.
“Dengan diluncurkannya aplikasi ini, saya berharap digitalisasi UKM bisa mencapai 10 juta UKM pada akhir tahun ini sesuai harapan pemerintah,” ujarnya.

Baca juga : Keuntungan Promosi Produk dengan Cara Endorse

Ia mengimbau pengusaha kecil dan menengah bisa memanfaatkan berbagai platform digital seperti Gojek dan platform lainnya, disertai optimistis perekonomian bisa tumbuh.

“Pastikan untuk meningkatan kualitas produk atau jasa dan kapasitas produksi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat agar skala usahanya bisa terus berkembang,” ujarnya.