Intoleransi Fruktosa, Pengertian, Penyebab, Diagnosis dan Pengobatan
a. Pengertian
Intoleransi Fruktosa Herediter adalah suatu penyakit keturunan dimana tubuh tidak dapat menggunakan fruktosa karena tidak memiliki enzim fosfofruktaldolase. Sebagai akibatnya, fruktose 1-fosfatase (yang merupakan hasil pemecahan dari fruktosa) tertimbun di dalam tubuh, menghalangi pembentukan glikogen dan menghalangi perubahan glikogen menjadi glukosa sebagai sumber energi.
b. Penyebab
Mencerna fruktosa atau sukrosa (yang dalam tubuh akan diuraikan menjadi fruktosa, kedua jenis gula ini terkandung dalam gula meja) dalam jumlah yang lebih, bisa menyebabkan:
Baca juga : Uji Disolusi Tablet, Definisi, Pengertian dan Karakteristik
1. hipoglikemia (kadar gula darah yang rendah) disertai keringat dingin
2. tremor (gerakan gemetar diluar kesadaran)
3. linglung
4. mual
5. muntah
6. nyeri perut
7. kejang (kadang-kadang)
8. koma.
Jika penderita terus mengkonsumsi fruktosa, bisa terjadi kerusakan ginjal dan hati sertakemunduran mental.
c. Diagnosis
Ditegakkan berdasarkan hasil pemeriksaan contoh jaringan hati yang menunjukkan adanya enzim yang hilang. Juga dilakukan pengujian respon tubuh terhadap fruktosa dan glukosa yang diberikan melalui infus.Karier (pembawa gen untuk penyakit ini tetapi tidak menderita penyakit ini) dapatditentukan melalui analisa DNA dan membandingkannya dengan DNA penderita dan DNA orang normal.
d. Pengobatan
Pengobatan terdiri dari menghindari fruktosa (biasanya ditemukan dalam buah-buahanyang manis), sukrosa dan sorbitol (pengganti gula) dalam makanan sehari-hari.Serangan hipoglikemia diatasi dengan pemberian tablet glukosa, yang harus selalu dibawaoleh setiap penderita intoleransi fruktosa herediter.
1. hipoglikemia (kadar gula darah yang rendah) disertai keringat dingin
2. tremor (gerakan gemetar diluar kesadaran)
3. linglung
4. mual
5. muntah
6. nyeri perut
7. kejang (kadang-kadang)
8. koma.
Jika penderita terus mengkonsumsi fruktosa, bisa terjadi kerusakan ginjal dan hati sertakemunduran mental.
c. Diagnosis
Ditegakkan berdasarkan hasil pemeriksaan contoh jaringan hati yang menunjukkan adanya enzim yang hilang. Juga dilakukan pengujian respon tubuh terhadap fruktosa dan glukosa yang diberikan melalui infus.Karier (pembawa gen untuk penyakit ini tetapi tidak menderita penyakit ini) dapatditentukan melalui analisa DNA dan membandingkannya dengan DNA penderita dan DNA orang normal.
d. Pengobatan
Pengobatan terdiri dari menghindari fruktosa (biasanya ditemukan dalam buah-buahanyang manis), sukrosa dan sorbitol (pengganti gula) dalam makanan sehari-hari.Serangan hipoglikemia diatasi dengan pemberian tablet glukosa, yang harus selalu dibawaoleh setiap penderita intoleransi fruktosa herediter.
Posting Komentar untuk "Intoleransi Fruktosa, Pengertian, Penyebab, Diagnosis dan Pengobatan"