Obat Gubal dan Simplisia, Pengertian dan Jenis-jenisnya
Obat Gubal dan Simplisia
Obat gubal adalah obat dari tumbuhan atau hewan yang terdiri dari bahan alam yang hanya mengalami proses pengumpulan dan pengeringan Arti istilah bahan alami adalah seluruh tumbuhan atau herba dan bagiannya termasuk cairan tumbuhan, ekstrak dan hasil ekskresi yang tidak mengalami perubahan molekul / struktur molekul atau sama dengan yang terdapat di alam. Obat gubal makin jarang dipakai dalam pengobatan. Yang sering digunakan adalah turunannya atau ekstraknya. Istilah kandungan utama (chief constituent) digunakan untuk menamai turunannya tadi tanpa memperhatikan apakah yang menimbulkan khasiat tersebut dalam keadaan tunggal atau campuran.
Farmakope Indonesia, Departemen Kesehatan RI (Keputusan Menteri Kesehatan RI No: 230/Menkes.IX/1976) dan Dirjen POM (Keputusan Dirjen POM Depkes RI No : 4308/D/SK/V/1984) mengemukakan batasan mengenai simplisia.
Simplisia adalah bahan alamiah yang dipergunakan sebagai obat yang belum mengalami pengolahan apapun juga dan kecuali dinyatakan lain , berupa bahan yang dikeringkan.
Baca juga : Pengertian Zat Murni dan Zat Campuran
Definisi simplisia digolongkan atas :
Diantara ketiga golongan itu, simplisia nabati merupakan jumlah terbanyak yang digunakan untuk bahan obat. Penyiapan simplisia nabati merupakan suatu proses memperoleh simplisia dari tanaman sumbernya di alam. Proses ini meliputi pengumpulan (collection), pemanenan (harvesting), pengeringan (drying), pemilihan (garbling), serta pengepakan, penyimpanan dan pengawetan (packaging, storage, and preservation).
Tatanama Simplisia
Pemberian nama suatu simplisia umumnya berdasarkan atas gabungan nama spesies diikuti dengan nama bagian tanaman.
Sebagai contoh : daun dewa dengan nama spesies Gynura procumbens maka nama simplisianya disebut Gynurae Procumbensis Folium . Folium artinya daun
Namun tidak semuanya teks mengikuti aturan seperti diatas, misalnya :
Definisi simplisia digolongkan atas :
- Simplisia nabati ialah simplisia yang berupa tanaman utuh, bagian tanaman atau eksudat tanaman. Eksudat tanaman ialah isi sel yang secara spontan keluar dari tanaman atau isi sel dengan cara tertentu dikeluarkan dari selnya atau zat-zat nabati lainnya yang dengan cara tertentu dipisahkan dari tanamannya dan belum berupa zat kimia murni;
- Simplisia hewani ialah simplisia yang berupa hewan utuh, bagian hewan atau zat-zat berguna yang dihasilkan oleh hewan dan belum berupa zat kimia murni;
- Simplisia pelikan/mineral ialah simplisia yang berupa bahan pelikan/ mineral yang belum diolah atau telah diolah dengan cara sederhana dan belum berupa zat kimia murni.
Diantara ketiga golongan itu, simplisia nabati merupakan jumlah terbanyak yang digunakan untuk bahan obat. Penyiapan simplisia nabati merupakan suatu proses memperoleh simplisia dari tanaman sumbernya di alam. Proses ini meliputi pengumpulan (collection), pemanenan (harvesting), pengeringan (drying), pemilihan (garbling), serta pengepakan, penyimpanan dan pengawetan (packaging, storage, and preservation).
Tatanama Simplisia
Pemberian nama suatu simplisia umumnya berdasarkan atas gabungan nama spesies diikuti dengan nama bagian tanaman.
Sebagai contoh : daun dewa dengan nama spesies Gynura procumbens maka nama simplisianya disebut Gynurae Procumbensis Folium . Folium artinya daun
Namun tidak semuanya teks mengikuti aturan seperti diatas, misalnya :
- Guazuame Folium : nama genus dari Guazuma ulmifolia diikuti Folium
- Calami Rhizome : menunjukan penyebutakan nama berdasar nama belakang dari spesies (Acorus calamus)
Posting Komentar untuk "Obat Gubal dan Simplisia, Pengertian dan Jenis-jenisnya"