Teori Kepemimpinan, Bentuk Pendekatan, Tipe dan Jenis-jenis Kepemimpinan
TEORI KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan merupakan interaksi pemimpin dengan pengikut, an dalam nteraksi tersebut pengikutlah yang menganalisis dan mempersepsikan apakah menerima atau menolak pengaruh dari pemimpinnya. Melahirkan dua orientasi perilaku pemimpin, yaitu:
1. berorientasi tugas (taks orientation)
Mengutamakan penyelesaian tugas,dan menampilkan gaya kepemimpinan otokratis
2. berorientasi pada orang ( people orientation)
Mengutamakan penciptaan hbungan-hubungan manusiawi menampilkan gaya kepemimpinan demokratis atau partisifatif.
Baca juga : Peta Pikiran (Mind Map) dan Cara Memanfaatkannya
Pendekatan sifat pada kepemimpinan artinya rupadari keadaan pada suatu benda, tanda lahirnya, ciri khas yang ada pada sesuatu untuk membedakan dari yang lain.
Ada dua jenis pendekatan
1, membandingkan sifat orang yang tampil sebagai pemimpin dengan orang yang tidak menjadi pemimpin.
2. membandingkan sifat pemimpin efektif dengan pemimpin yang tidak efektif. Intelegensi, inisiatif, dan kepercayaan diri berkaitan dengan tingkat manajerial dan prestasi kerja yang tinggi.
Pendekatan tingkah laku, kepemimpinan yang efektif sebagaimana telah diuraikan sebelumnya melalui pendekatan kesifatan, namun pengertian dan pemahaman tentang kepemimpinan yang efektif yang umum diketahui hanyalah yang melekat pada ciri seseorang dari sifat-sifat tertentu yang tidak dapat menjelaskan apa yang menyebabkan pemimpin efektif.
PENDEKATAN KEPEMIMPINAN
Pendekatan sifat pada kepemimpinan artinya rupadari keadaan pada suatu benda, tanda lahirnya, ciri khas yang ada pada sesuatu untuk membedakan dari yang lain.
Ada dua jenis pendekatan
1, membandingkan sifat orang yang tampil sebagai pemimpin dengan orang yang tidak menjadi pemimpin.
2. membandingkan sifat pemimpin efektif dengan pemimpin yang tidak efektif. Intelegensi, inisiatif, dan kepercayaan diri berkaitan dengan tingkat manajerial dan prestasi kerja yang tinggi.
Pendekatan tingkah laku, kepemimpinan yang efektif sebagaimana telah diuraikan sebelumnya melalui pendekatan kesifatan, namun pengertian dan pemahaman tentang kepemimpinan yang efektif yang umum diketahui hanyalah yang melekat pada ciri seseorang dari sifat-sifat tertentu yang tidak dapat menjelaskan apa yang menyebabkan pemimpin efektif.
TIPE-TIPE KEPEMIMPINAN
Tipe kepemimpinan dalam suatu organisasi atau kelompok masyarakat dapat digolongkan dalamenam tipe yaitu:
1. tipe ortokratis
Ciri-ciri:
- menganggap organisasi sebagai milik pribadi
- mengidentifikasi tujuan pribadi dengan tujuan organisasi
- menganggap bawahan sebagai alat semata-mata
- tidak mau menerima kritik, saran dan pendapat
- terlalu tergantung kepada kekuasaan formilnya
2. tipe militeristis
Ciri-ciri:
- dalam menggerakkan bawahannya lebih sering mempergunakan sistem perintah
- dalam menggerakkan bawahan senang bergantung pada pangkat dan jabatan
- senang pada formalitas yang berlebih-lebihan
- menuntut disiplin yang tinggi dan kaku dari bawahan
- sukar menerima kritik dari bawahan
- menggemari upacara-upacara untuk berbagai keadaan
3. tipe paternalistis
Ciri-ciri:
- menganggap bawahannya sebagai manusia yang tidak dewasa
- bersikap terlalu melindungi
- jarang memberikan kesempatan kepada bawahannya untuk ikut mengambil keputusan
- jarang memberikan kesempatan kepada bawahan untuk mengambil inisiatif
- jarang memberikan kesempatan kepada bawahan untuk mengembangkan daya kreasi dan fantasinya
- sering bersikap maha tau
4. tipe kharismatis
Adalah tipe kepemimpinan yang dipandang sulit untuk dianalisis, karena literatur yang ada tentang kepemimpinan kharismatik tidak memberikan petunjuk yang cukup.
5. tipe demokratis
Ciri-ciri:
- dalam proses penggerakan bawahan melalui kritik tolakdari pendapat bahwa manusia adalah mahluk yang termulia
- selalu berusaha menyelaraskan kepentingan dan tujuan organisasi dengan kepentingan dan tujuan pribada dari pada bawahan
- senang menerima saran, pendapat bahkan kritik
- selalu berusaha mengutamakan kerjasama dan kerja tim dalam usaha mencapai tujuan
- selalu berusaha untuk menjadikan bawahannya lebih sukses dari pada dia sendiri
- berusaha mengembangkan kapasitas diri pribadinya sebagai seorang pemimpin.
Baca juga : Buya Hamka Tokoh Muslim yang Suka Membaca Buku
6. tipe laissez faire
Seorang pemimpin yang laissez faire berpandangan, bahwa pada umumnya organisasi akan berjalan lancar dengan sendirinya karena para anggota organisasi terdiri dari orang-orang yang sudah dewasa yang mengetahi apa yang menjaditujuan organisasi, sasaran apa yang ingin dicapai, tugas apa yang harus ditunaikan oleh masing-masing anggota dan seorang pemimpin tidak perlu terlalu sering melakukan intervensi dalam kehidupan organisasional.
Posting Komentar untuk "Teori Kepemimpinan, Bentuk Pendekatan, Tipe dan Jenis-jenis Kepemimpinan"